WASHINGTON - Salah seorang anggota Kongres Amerika Serikat (AS) meminta Presiden Barack Obama membantu pembebasan Shakil Afridi, informan Dinas Intelijen AS (CIA) yang ditahan di Pakistan. Afridi yang membantu operasi CIA memburu Osama bin Laden, divonis 33 tahun oleh Pakistan setelah didakwa bekerja dengan intelijen asing.
Anggota Kongres AS Tom Rooney mengatakan, Pakistan yang merupakan mitra AS akan mengadili Afridi yang sudah membantu pasukan AS mencari Osama bin Laden. Obama pun diminta untuk mendesak pembebasan Afridi yang saat ini ditahan oleh Pakistan.
"Dr. Afridi memiliki keberanian untuk bergerak dan membantu kita dalam mencari Bin Laden, sementara itu Pemerintah Pakistan hanya memberikan sedikit bantuan kepada kita, yang sedang memburu buronan teroris itu," ujar Rooney, seperti dikutip The News, Jumat (25/5/2012).
Pihak Pakistan menilai, penahanan Afridi merupakan hal yang patut dibenarkan. Hal itu disebabkan karena Afridi dianggap sebagai antek asing. Putra dari mantan Perdana Menteri Benazir Bhutto pun menyadari hal itu.
"Sejauh ini, tindakan Dr Afridi adalah melanggar hukum karena bekerja sama dengan agen asing," ujar Bilawal Bhutto Zardari.
AS yang berang atas penahanan Afridi itu mengancam akan membekukan bantuan ke Pakistan yang bernilai jutaan dolar. Menteri Luar Negeri Hillary Clinton menilai, peristiwa penahanan Afridi patut disesalkan.
Home »
Internasional
» Obama Diminta Membantu Pembebasan Informan CIA
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !