YERUSALEM - Salah satu pesawat militer tak berawak milik Israel, dilaporkan jatuh pada Minggu 29 Januari kemarin. Tidak korban tewas dilaporkan dalam insiden ini.
Pesawat tak berawak berukuran besar jatuh saat tengah melakukan uji coba. Pesawat mata-mata tersebut jatuh di sebuah lapangan di Israel.
"Sebuah Eytan (berarti "Kuat" dalam bahasa Ibrani) jatuh karena kecelakaan saat uji coba yang dilakukan oleh pihak militer dan Israel Aerospace Industries. Tidak korban tewas ataupun luka dalam kejadian itu," jelas juru bicara militer Israel, seperti dikuti AFP, Senin (30/1/2012).
Menurut laporan Televisi Channel 10 Israel, pesawat tak berawak itu diketahui patah. Penyebab patahnya pesawat itu sepertinya disebabkan oleh beban yang terlalu berat.
Akibat jatuhnya pesawat ini, militer Israel dikabarkan menderita kerugian mencapai USD10 juta atau sekira Rp89,6miliar (Rp8.960 per dolar).
Pesawat yang dikendalikan tanpa awak ini, memiliki ukuran sebesar Boeing 737. Pesawat ini dapat terbang selama 36 jam non-stop dan dapat membawa persenjataan lengkap. Pesawat ini mampu terbang hingga 13.000 meter.
Home »
Internasional
» Pesawat Mata-Mata Israel Terjatuh Saat Uji Coba
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !